Cara Membuat dan Fermentasi Tape Ketan

Cara Membuat dan Fermentasi Tape Ketan
Cara Membuat dan Fermentasi Tape Ketan


TUGAS IPA
Cara Membuat dan Fermentasi Tape Ketan

Oleh :
RUDI PRAYOGA
Kls. IX F / NIS. 3090 (25)

SMP  NEGERI 2 CLURING
JLN. KERINCI TAMANAGUNG
TELP. 0333 - 397688
KECAMATAN CLURING
BANYUWANGI


HALAMAN PENGESAHAN
FERMENTASI CARA MEMABUAT DAN FERMENTASI TAPE KETAN

Disetujui Oleh  :

Megetahui,
Kepala SMP N 2 During Guru Pembimbing IPA




DRS. SUGITO S. Dra. WINDARTINI
NIP. 19550404 198603 1 010 NIP. 19650910 1999003 2 010


KATA PENGANTAR

Puji Syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT. atas segala nikmat dan karunia-Nya kepada kita semua, sehingga penelitian ilmiah berjudul Fermentasi dan Pembuatan Tape Ketan” ini dapat terselesaikan.

Makalah ini membantu untuk lebih jauh  mengetahui tentang bagaimana proses pembuatan tape dan manfaat yang  ada pada di balik tape sebagai fermentasi makanan.
Tidak lupa ucapan terima kasih kepada semua pihak tidak tidak dapat saya sebutkan satu persatu karena telah membantu dalam menyelesaikan tugas ini, semoga amal permbuatan dibalas yang lebih baik oleh Allah SWT. Amieeen.

Dalam penulisan karya tulis ini, merupakan langkah awal penulis untuk senantiasa peduli dan prihatin dengan permasalahan sampah yang terjadi serta mampu berpikir secara sistemik dalam penanganan sampah dan manajemen operasinya yang semakin menghantui kehidupan manusia. Dan besar harapan penulis, karya tulis ini dapat dijadikan bahan evaluasi dan mendapat tindak lanjut untuk evaluasi pada tahap kegiatan kedepan.

DAFTAR ISI
Halaman Judul  i
Halaman Pengesahan  ii
Kata Pengantar  iii
Daftar Isi  iv

BAB I   PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang 1
1.2. Tujuan Penelitian  1
1.3. Manfaat Penelitian  1

BAB II  TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Pengertian Bioteknologi  2
2.2. Pengertian Tape Ketan  3

BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Alat dan Bahan  4
3.2. Cara Kerja / Proses Pembuatan  4

BAB IV PEMBAHASAN  6

BAB V PENUTUP
5.1. Kesimpulan  7
5.2. Saran  7

DAFTAR PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Biologi merupakan suatu ilmu yang berdekatan dengan kehidupan kita sehari-hari dan biologi merupakan suatu penghubung dari semua ilmu alam dan juga sebagai ilmu yang mempertemukan ilmu alam dengan ilmu sosial.
Salah satu pokok pembahasan di dalam ilmu biologi adalah Pengantar bioteknologi. Dimana bioteknologi disini dibagi ke dalam bioteknologi modern dan bioteknologi konvensional. Salah satu contoh bioteknologi konvensionai adalah pembuatan Tape. Dimana dalam pembuatan tape beralngsung proses fermentasi. Tape dibuat tidak hanya sehari langsung jadi, tetapi diperlukan waktu berhari-hari untuk proses fermentasinya.
Karya ilmiah ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat ujian praktek mats pelajaran biologi. Selain itu juga, penyusunan karya ilmiah ini untuk melatih siswa¬siwi peserta didik dalam membuat suatu laporan karya ilmiah.

1.2. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan-tujuan dilaksanakannya penelitian bioteknologi fermentasi ini, diantaranya :
1. Untuk mengetahui proses pembuatan tape
2. Untuk mengetahui proses terjadinya fermentasi
3. Untuk mengembangkan bioteknologi tradisional
4. untuk memenuhi salah satu syarat ujian praktek

1.3. Manfaat Penelitian 
Dalam karya ilmiah ini didapat beberapa manfaat, baik bagi penyusun ataupun bagi pembaca, diantaranya : kita bisa mengetahui bagaimana proses pembuatan dan proses fermentasi asam laktat pada  tape. Selain itu juga, penelitian ini bermanfaat untuk melatih siswa kelas XII dalam menyusun karya ilmiah, apalagi siswa yang akan melanjutkan kejengjang pendidikan yang lebih tinggi lagi. Dan kitapun dapat belajar bagaimana mengembangkan bioteknologi yang bersifat tradisional ataupun modern.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Pengertian Bioteknologi 
Bioteknologi berasal dari kata latin yaitu bio (hidup), teknos (teknologi = penerapan) dan logos (ilmu). Bioteknologi adalah cabang biologi yang mempelajari pemanfaatan prinsip ilmiah dan rekayasa terhadap organisme, proses biologis untuk meningkatkan potensi organisme maupun menghasilkan produk dan jasa bagi kepentingan manusia.bisa diartikan juga,Bioteknologi adalah penggunaan biokimia, mikrobiologi, dan rekayas genetika secara terpadu untuk menghasilkan barang atau lainnya bagi kepentingan manusia.
Bioteknologi dibagi ke dalam 2 bagian, yaitu bioteknologi modern dan bioteknologi konvensional. Salah satu contoh dari bioeknologi konvensional adalah pembuatan tape ini. Dan salah satu contoh dari bioteknologi modern adalah rekayasa genetika.
Ciri-ciri utama bioteknologi adalah adnya benda biologi berupa benda mikro organisme tumbuhan atau hewan, adanya pendayagunaan secara teknologi dan industri, dan produk yang dihasilkan adalah hasil ekstraksi dan pemurnian.
Generasi pertama adalah bioteknologi sederhana yaitu penggunaan mikroba yang masih secara tradisional dalam produksi makanan dan tanaman ataupun pengawetan makanan, sebagai contoh yaitu pembuatan temps, tape, cuka, dan lain-lain. Generasi kedua adalah proses berlangsung dalam keadaan tidak steril, sebagai contoh pembuatan kompos dan produksi bahan kimia. Generasi ketiga adalah proses dalam keadaan tidak steril, sebagai contoh produkasi antibiotic dan hormon. Generasi keempat adalah generasi bioteknologi barn, sebagai contoh produksi insulin.

2.2. Pengertian Tape Ketan 
Tape merupakan makanan tradisional yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia, terutama orang sunda. Tape ini dibuat dengan cars difermentasikan selama 2-3 hari, dengan bantuan bakteri saccharomyces cerivisiae. Mucor chlamidosporus dan Endomycopsis fibuligera.
Fermentasi yang terjadi yaitu perubahan pati menjadi gula, dan oleh ragi gula dirubah menjadi alcohol, sehingga ketan menjadi lunak, berair, manis, dan berbau alcohol.proses fermentasi tersebut adalah:
2(C6H10O5)n + nH20 --> n C121-122011
Amil um/patiami lase matosa
C12H22011 + H20 --> 2C6H1206
Maltosa maltase glukosa
C6H 1206 glukosa alcohol + 2C2H5OH + CO2

BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Bahan dan Alat
Bahan :
1. beras ketan ½ kg
2. ragi ½ sendok makan
3. gula pasir 1 sendok
4. daun katuk 10 lembar
5. air
Alat  :
1. Langseng 1 buah
2. Panci beserta tutupnya 1 buah
3. Baskom 2 buah
4. Tampah 1 buah
5. Daun pisang

3.2. Cara Kerja / Proses Pembuatan 
1. Cuci bersih semua peraltan yang akan digunakan, lalu keringkan
2. Cuci bersih beras ketan yang akan digunakan
3. Rendamlah beras ketan tersebut selama 12 jam
4. Setelah direndam selama 12 jam, angkat beras ketan tersebut lalu bilas dengan air beberapa kali
5. Kukus beras ketan tersebut sampai matang
6. Angkat beras ketan yang telah matang, lalu letakkan di atas tampah atau baskom, dinginkan dengan cara mengipasinya
7. Setelah dingin campurkan ragi yang telah dihaluskan dan aduk sampai merata
8. Bungkus ketan yang tela dicampur ragi dengan daun pisang atau plastik, atau masukkan ke dalam keler (stoples)
9. Simpan selama 2-3 hari
          catatan:

Banyaknya ragi yang digunakan disesuaikan dengan jumlah beras ketan. Bila terlalu banyak akan mempercepat proses fermentasi dan menyebabkan rasa tape menjadi pengar, bila terlalu sedikit dapat menyebabkan tape yang terbentuk tidak manis dan terasa keras
Takaran ragi yang tepat biasanya diperoleh berdasarkan pengalaman
Kualitas tape yang baik turut ditentukan oleh jenis ragi yang digunakan dan asal ragi tersebut

BAB IV PEMBAHASAN

Setelah melakukan penelitian selama 3 had tentang pembuatan tape ketan, kami dapat membahas bagaimana tape ketan dibuat, memaparkan faktor-faktor yang terlibat dalam pembuatan ataupun dalam proses fermentasi tape. Tape ketan ini merupakan suatau bioteknologi yang dikategorikan ke dalam bioteknologi tradisional /konvensional.
Hasil dari tape yang kami cobA ternyata ketan tersebut menjadi terasa manis dan agak terasa bau alkohol,setelah kami meneliti dan membaca dari berbagai sumber ternyata pada  tape ketan itu terjadi proses fermentasi yang menyebabkan ketan menjadi bau alkohol dan terasa manis.
Adapun reaksi yang terjadi dalam proses fermentasi tape yaitu
2(C6H10O5)n + nH20 --> n C121-122011
Amil um/patiami lase matosa
C12H22011 + H20 --> 2C6H1206
Maltosa maltase glukosa
C6H 1206 glukosa alcohol + 2C2H5OH + CO2
Bahan baku dari pembuatan tape adalah beras ketan atau bisa digunakan juga umbi kayu (singkong).Tape ketan dibuat dengan proses fermentasi yang dibantu oleh ragi atau (bakteri saccharomyces cerivisiae) bakteri ini dapat merubah karbohidrat menjadi alkohol, dan karbon dioksida.
Dalam fermentasi tape ketan terlibat beberapa mikro organisms yang disebut dengan mikrobia perombak pati menjdi gula yang menjadikan tape pada  awal fermentasi terasa manis.yang menyebabkan tape ketan berubah menjadi alkohol karena adanya bakteri actobakter aced (mengubah alcohol menjadi asam asetat).
Adapun beberapa faktor yang menyebabkan pembuatan tape ketan ini dapat berlangsung tidak sempurna salah satu penyebabnya adalah peralatan yang kurang higienis dan ragi yang sudah lama (sudah kadaluarsa).dan dapat disebabkan juga oleh pencucian beras atau singkong yang tidak bersih sehingga fermentasi tdak sempurna.pada penelitian ini pula kelompok kami belum sempurna dikarenakan nasi ketan yang kami bust masih belum matang.Tapi,tape tersebut masih bisa di konsumsi dan masih terasa manis.
Pembuatan tape ini berlangsung selama dug sampai tiga hari,dalam kurun tiga hari itu tape masih bisa masih bisa dimakan karena tape belum berubah menjadi alcohol,tapi jika tape sudah lebih dari tiga hari tidak bisa dimakan(dikonsumsi) karena sudah berubah menjadi alcohol selain itu juga tape tersebut sudah membusuk.

BAB V PENUTUP
5.1. Kesimpulan 
Setelah melakukan penelitian, ternyata kami dapat menyimpulkan bahwa fermentasi yang terjadi pada  tape ketan ataupun tape singkong tedadi selama 2-3 hari. Selain itu juga, dalam proses pembuatan tape ini ada hal-hal yang harus diperhatikan supaya proses fermentasi tersebut berlangsung secara sempurna. Hal tersebut adalah harus bersihnya peralatan yang digunakan. Selain itu juga, harus menggunakan ragi yang berkualitas.

5.2. Saran 
Saran yang dapat penyusun sampaikan untuk praktikum-praktikum selanjutnya yaitu diharapkan kepada praktikan selanjutnya agar lebih memperhatikan bagaimana pembuatan tape tersebut supaya pembuatan tape tersebut berlangsung sempurna. Dan yang ke dua pars siswa diharapkan agar dapat mengetahui proses pembuatan tape dan dapat mengaplikasikannya dalam lingkungan masyarakat sekitar.

DAFTAR PUSTAKA

Dowwload Makalah Dalam Format Microsoft Word (.doc)
Makalah Fermentasi Tape Ketan

Comments